Program PJU diprioritaskan setelah mahasiswa KKN menemukan masih banyak jalur desa yang minim pencahayaan pada malam hari. Kondisi ini kerap menimbulkan rasa tidak aman bagi warga yang pulang bekerja, beraktivitas malam, ataupun anak-anak yang mengikuti kegiatan sekolah dan keagamaan.
Ketua Kelompok KKN menjelaskan, “PJU adalah kebutuhan mendesak. Dengan penerangan yang memadai, risiko kecelakaan dan tindak kejahatan dapat ditekan, serta aktivitas warga pada malam hari semakin nyaman.”
Pemasangan PJU dilakukan di beberapa titik strategis berdasarkan hasil pemetaan bersama perangkat desa. Warga mengapresiasi proker ini karena memberikan dampak nyata terhadap keamanan dan aktivitas ekonomi malam di lingkungan mereka.

Mitigasi Bencana: Titik Kumpul Aman
Selain PJU, mahasiswa KKN juga melaksanakan program mitigasi bencana melalui pembuatan Titik Kumpul Aman. Program ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan warga dalam menghadapi situasi darurat seperti banjir, gempa, atau kebakaran.
Tim KKN bersama pemerintah desa menetapkan dan memasang papan penanda titik kumpul di lokasi yang mudah dijangkau warga. Selain itu, dilakukan sosialisasi mengenai jalur evakuasi dan langkah penyelamatan diri saat bencana terjadi.
“Mitigasi bencana tidak boleh dianggap sepele. Desa harus punya sistem yang jelas agar warga dapat bergerak cepat ketika keadaan darurat muncul,” ujar salah satu anggota Tim KKN.

Antusiasme Warga dan Dukungan Desa
Kepala Desa Ridogalih menyampaikan apresiasinya terhadap kedua program unggulan tersebut. Ia menyebut program PJU dan titik kumpul mitigasi bencana sebagai langkah penting bagi keamanan dan ketertiban desa.
Warga pun menyatakan bahwa kehadiran mahasiswa KKN memberi perubahan positif yang langsung mereka rasakan, baik dari aspek kenyamanan malam hari maupun kesiapsiagaan terhadap potensi bencana.
Dengan terlaksananya kedua program unggulan ini, KKN Desa Ridogalih diharapkan menjadi awal bagi peningkatan fasilitas publik dan kesadaran mitigasi bencana di masa mendatang.
Syarat dan Ketentuan Penulisan di Siaran-Berita.com :
Setiap penulis setuju untuk bertanggung jawab atas berita, artikel, opini atau tulisan apa pun yang mereka publikasikan di siaran-berita.com dan klaim apa pun yang timbul dari publikasi tersebut, termasuk, namun tidak terbatas pada, klaim pencemaran nama baik, pelanggaran privasi, pelanggaran hak cipta, merek dagang, nama dagang atau pelanggaran paten, berita palsu, atau klaim lain apa pun yang didasarkan pada perbuatan melawan hukum atau kontrak, atau berdasarkan undang-undang negara Republik Indonesia
Selain itu, setiap penulis setuju, untuk membebaskan siaran-berita.com dari semua klaim (baik yang sah maupun tidak sah), tuntutan hukum, putusan, kewajiban, ganti rugi, kerugian, biaya, dan pengeluaran apa pun (termasuk penilaian biaya pengacara yang wajar) yang timbul dari atau disebabkan oleh publikasi berita apa pun yang dipublikasikan oleh penulis.”

































































