Pelatihan “Asking and Giving Opinion” Bagi Remaja Masjid Jami Al Muttaqin Jakarta Pusat
Jakarta, 3 Mei 2025 — Sebagai bagian dari komitmen Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pelatihan Asking and Giving Opinion” yang ditujukan bagi remaja Masjid Jami Al Muttaqin, Jakarta Pusat. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 3 Mei 2025, bertempat di Masjid Jami Al Muttaqin yang berlokasi di Jl. Percetakan Negara No. 754, Cempaka Putih Barat, Kec. Cempaka Putih, Jakarta Pusat, DKI Jakarta.
Kegiatan pengabdian ini melibatkan tim dosen yang terdiri atas Mentari Pratami, M.Pd., Erniyanti Nur Fatahhela Dewi, M.Pd.S., Uci Riyanti, S.S., M.Sas., dan Arrizqi Ramadhan, S.S., M.Pd. serta didukung oleh partisipasi aktif dari mahasiswa UBSI, Indah Syawalia. Pelatihan ini ditujukan untuk meningkatkan keterampilan berbicara dalam Bahasa Inggris, khususnya dalam topik asking and giving opinion yang sangat penting dalam komunikasi sehari-hari remaja.
Dalam suasana hangat dan penuh semangat, para remaja masjid mengikuti sesi pelatihan yang interaktif dan menyenangkan. Mereka dilatih untuk lebih percaya diri dalam menyampaikan pendapat serta memahami cara yang tepat dalam merespons opini orang lain. Kegiatan ini mencakup berbagai pendekatan seperti permainan bahasa, simulasi dialog, dan latihan kelompok yang membuat peserta aktif terlibat sepanjang pelatihan.
Baca Juga
Ketua tim pelaksana kegiatan, Mentari Pratami, M.Pd., menyampaikan harapannya atas kegiatan ini:
“Kami melihat potensi luar biasa dari para remaja masjid dalam mengembangkan kemampuan bahasa Inggris mereka. Melalui pelatihan ini, kami ingin membuka ruang belajar yang menyenangkan dan aplikatif, agar mereka mampu berkomunikasi secara global tanpa meninggalkan akar budaya religius mereka. Antusiasme mereka sangat luar biasa dan menjadi semangat bagi kami untuk terus melanjutkan kegiatan serupa ke depannya.”
Para peserta menunjukkan perkembangan yang signifikan dalam praktik berbicara Bahasa Inggris, khususnya dalam menyampaikan dan menanggapi pendapat. Selain aspek keterampilan bahasa, kegiatan ini juga menumbuhkan rasa percaya diri dan kerja sama antar peserta.
Sebagai penutup, kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah edukatif tetapi juga sarana menjalin kedekatan antara akademisi dan masyarakat, khususnya generasi muda di lingkungan masjid. Universitas Bina Sarana Informatika terus berkomitmen untuk menghadirkan pendidikan yang berdampak langsung pada masyarakat luas. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara institusi pendidikan dan komunitas dapat mendorong kemajuan bersama yang berkelanjutan.
Penulis: Arrizqi Ramadhan,S.S.,M.Pd.
