Sragen, 20 Juni 2025 – Mahasiswa FSRD ISI Surakarta berpartisipasi aktif dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Proyek Kemanusiaan yang dilaksanakan bersama SLB Negeri Sragen. Kegiatan ini menjadi ruang pengabdian mahasiswa di lingkungan pendidikan luar biasa sebagai bagian dari proses pembelajaran berbasis pengalaman nyata di masyarakat.
Program ini ditutup dengan acara Gelar Karya yang diselenggarakan pada Jumat, 20 Juni 2025 bertempat di Pendopo SLBN Sragen. Acara tersebut bertepatan dengan momen pelepasan siswa-siswi kelas 6, 9, dan 12 SLBN Sragen, yang dirancang sebagai perayaan pencapaian sekaligus pameran hasil karya selama kegiatan berlangsung.
Mahasiswa ISI Surakarta menampilkan dua bentuk karya utama yaitu video profil siswa berprestasi dan hasil foto produk kreatif yang dikembangkan bersama para siswa SLB. Seluruh karya tersebut merupakan hasil kolaborasi yang dilaksanakan secara partisipatif selama proyek MBKM berlangsung, dengan pendekatan yang mengedepankan prinsip kesetaraan dan keberdayaan.
Baca Juga
Pembuatan video dan foto dilakukan dengan melibatkan siswa SLB sebagai subjek aktif dalam proses produksi. Mahasiswa membekali siswa dengan teknik-teknik sederhana pengambilan gambar dan fotografi produk, sehingga proses tidak hanya menghasilkan karya, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri dan kebanggaan pada para siswa.
“Gelar karya dalam pelepasan ini menjadi wadah apresiasi untuk karya siswa siswi, dan mahasiswa ISI dalam MBKM ini dapat ikut berkolaborasi dalam menampilkan karya mereka yang digarap bersama siswa-siswi SLBN Sragen” ujar Ibu Mardani, S.Pd., Kepala Sekolah SLBN Sragen. Pernyataan ini mencerminkan semangat kolaboratif dan kebersamaan yang menjadi landasan kegiatan.
Pihak SLBN Sragen menyambut baik kehadiran mahasiswa ISI Surakarta dan mengapresiasi hasil karya yang dipresentasikan dalam Gelar Karya tersebut. Mereka menilai bahwa keterlibatan mahasiswa memberikan warna baru dalam proses pembelajaran dan membuka ruang dialog yang lebih luas antara dunia pendidikan luar biasa dan dunia seni kreatif.
Kegiatan MBKM Proyek Kemanusiaan ini selaras dengan semangat Kampus Merdeka yang mendorong mahasiswa untuk keluar dari zona nyaman dan menghadapi langsung tantangan nyata dalam masyarakat. Keterlibatan mahasiswa dalam dunia inklusi menjadi modal penting untuk menciptakan lulusan yang tanggap, peduli, dan adaptif terhadap keragaman sosial.
Gelar Karya ini tidak hanya menjadi ajang presentasi hasil, tetapi juga menjadi simbol penutup yang penuh makna atas kebersamaan dan kerja kolaboratif antara mahasiswa dan siswa SLBN Sragen. Mahasiswa berharap karya-karya ini dapat memberi inspirasi dan memotivasi lebih banyak pihak untuk terlibat dalam kerja-kerja kemanusiaan di masa depan.
-Tim MBKM SLBN SRAGEN
