Salah satu Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM-BIMA) Gelombang 114 Universitas Hasanuddin melaksanakan program kerja bertema “Cerdas Gunakan Gadget: Sosialisasi Bahaya Penggunaan Gadget Secara Berlebihan bagi Pelajar” di Sekolah Dasar Negeri 31 Panaikang. Kegiatan ini digelar di ruang kelas 6 dan diikuti oleh siswa-siswi kelas tersebut dengan sangat antusias. Sosialisasi ini bertujuan memberikan edukasi kepada pelajar Sekolah Dasar mengenai dampak negatif penggunaan gadget secara berlebihan, serta pentingnya menggunakan teknologi secara bijak dan sehat.
Kegiatan ini diprakarsai oleh Annisa Tuljannah, Mahasiswi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Progran Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, sebagai bagian dari program kerja individunya selama mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN). Sosialisasi berlangsung pada hari Rabu, 30 Juli 2025 di SD Negeri 31 Panaikang, Dusun Baringeng, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai. Melihat fenomena meningkatnya ketergantungan pelajar terhadap gadget, Mahasiswa (KKN) (PMM-BIMA) merasa perlu mengedukasi pelajar agar memahami dampak negatif dari penggunaan gadget secara berlebihan, seperti gangguan Kesehatan baik fisik maupun mental, penurunan konsentrasi belajar, dan kurangnya interaksi sosial.
Baca Juga
Sosialisasi dilakukan secara interaktif dengan penyampaian materi melalui media visual, kuis, sesi tanya jawab, serta permainan sederhana yang mengedukasi. Suasana kegiatan berlangsung seru dan penuh antusias dari para peserta. “Melalui sosialisasi ini, kami berharap adik-adik di SDN 31 Panaikang dapat lebih bijak menggunakan gadget dan tidak mengabaikan waktu belajar, bermain diluar, serta bersosialisasi dengan teman dan keluarga”, ungkap Annisa Tuljannah, Mahasiswi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Prodi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan.
Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih satu jam ini mendapat respon positif dari para guru dan siswa. Para siswa terlihat sangat antusias, bahkan banyak yang mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman tentang penggunaan gadget mereka sehari-hari. Dengan adanya program ini, diharapkan para siswa dapat mulai membatasi waktu penggunaan gadget, memahami risiko dari penggunaannya yang berlebihan, dan lebih memprioritaskan kegiatan belajar, berinteraksi sosial secara langsung, serta aktivitas fisik lainnya yang mendukung tumbuh kembang mereka secara optimal. Sosialisasi ini juga menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa (KKN) (PMM-BIMA) dalam mendukung pendidikan karakter dan kesehatan anak sejak usia dini.
